Choose the language below for translate (pilih bahasa untuk menerjemahkan).

Wednesday, December 10, 2014

"Gebe Jadi Markas Besar Angkatan Laut..???"

"Assalaamu 'alaykum warahmatullaahi wabarakaatuhu.."

"Gebe jadi markas besar Angkatan laut..???"  Itulah kalimat singkat yang muncul setelah saya membaca ulang sebuah artikel yang ditulis oleh poskomalut.com yang berjudul :

"Kepala Staf  TNI AL Kunjungi Pulau Gebe"



Sebagaimana yang saya kutip dari artikel tersebut, bahwa pada hari Sabtu, 6 Desember 2014, KASAL (Kepala Staf Angkatan Laut) DR. Marsetio melakukan kunjungan ke Pulau Gebe bersama dengan rombongannya, yakni didampingi oleh Panglima Armada Timur Laksda Arie Sembiring, Danlantamal TNI AL IX Laksma Aru Sukmono, Danpusnerbal (Komandan Pusat Penerbangan TNI AL, Laksma Sigit, dan Kadisfaslanal (Kepala Dinas Fasilitas Pangkalan AL) Laksma Lefran A Tuela. Agrnda kunjungan ini adalah dalam rangka membahas rencana hibah beberapa aset PT Antam kepada TNI AL yang pangkalannya bertempat di Pulau Gebe di jalan P. Fao.
 
Dengan menggunakan pesawat Cassa TNI AL U617 Jendral bintang empat itu (KASAL DR. Marsetio) beserta rombongan bertolak dari Manado dan tiba di Bandar Udara Pulau Gebe sekitar pukul 11.20 waktu Indonesia timur (WIT).



Di lokasi pendaratan pesawat Cassa TNI AL U-617 di Bandara Pulau Gebe, penjemputan rombongan dipimpin langsung oleh Danlanal TNI-AL Maluku Utara, Kolonel Laut (P) Uki Prasetya ST,MM, beserta Muspika Kecamatan Pulau Gebe, Sekcam, Danposal Pulau.Gebe, Kapolsek, Wakil Danramil, Kepala KPLP dan Kades Elfanun Kecamatan Gebe, Manager Pasca Tambang PT Antam di Pulau Gebe dan Manager Plt Fajar Bhakti Lintas Nusantara.

Setelah tiba di Pulau Gebe selanjutnya rombongan menuju Kantor PT. Antam dalam rangka pertemuan bersama Dirut PT.Antam Ir.Made Wirata di ruang rapat gedung kantor PT. Antam guna membahas aset yang dihibahkan kepada TNI AL.


Adapun mengenai aset yang dihibahkan PT. Antam kepada TNI AL, sebagaimana yang saya kutip dari poskomalut.com antara lain adalah sebagai berikut :
- Bangunan kantor;
- Gedung Laboratorium;
- Gedung Teknik Sipil;
- Bengkel Listrik;
- Bangunan Reparasi Sample;
- Gudang Barang Umum dan BBM;
- Tangki BBM;
- Pondok Rekreasi;


Selain itu bangunan perumahan yang meliputi :
- Mess Gebe Utama (T0);
- Mess Gebe 1;
- Mess Gebe 6;
- Rumah Dinas T1 sebanyak 8 unit;
- Rumah Dinas T2 sebanyak 27 unit;
- Rumah Dinas T3 sebanyak 13 unit;


Dan juga sarana Olah Raga seperti :
- Lapangan Golf;
- Lapangan Tenis;
- Lapangan voli T dan mess Biro;
- Kolam Renang; serta tanah sertifikat HGB seluas 2.533.804 M2.


Atas rencana hibah tersebut yang saya baca di poskomalut.com dikatakan bahwa akan diadakan pendalaman lebih lanjut berkaitan dengan aturan yang berlaku mengenai hibah aset Negara yang dikelola BUMN, dan akan  disesuaikan dengan rencana anggaran untuk perbaikan dan pemeliharaan sarana infrastruktur aset-aset tersebut.

Seusai agenda pertemuan dengan pihak PT. Antam di ruang rapat gedung kantor Antam Gebe, KASAL melanjutkan agenda berikutnya yaitu bersama dengan rombongan meninjau langsung Pulau Gebe dan sekaligus dalam kesempatan kunjungannya itu  beliau memberikan arahan dan bimbingan kepada prajurit Posal serta memberikan bantuan simbolis berupa sembako dan dukungan dana operasional. Setelah melaksanakan seluruh kegiatan kunjungan di Pulau Gebe, Kasal beserta rombongan kemudian kembali ke Jakarta.

Dari keterangan yang dimuat di poskomalut.com, dengan melihat rincian aset yang (rencana) dihibahkan kepada TNI AL di atas, bisa dibilang aset yang dihibahkan ini sudah mencapai 80-90 persen dari aset-aset PT. Antam yang ada di Gebe. Sisanya mungkin hanya TVRO dan PLTD yang tidak dihibahkan kepada TNI AL.

Yang menjadi pertanyaan adalah mengapa pihak PT.Antam memilih menghibahkan aset-asetnya kepada TNI AL..?? Saya belum menemukan jawaban persisnya seperti apa. Namun jika kita berpikir logis tentu kita sudah bisa menebak-nebak apa kira-kira alasannya. Akan tetapi saya belum mendapatkan data yang valid mengenai alasan tersebut. Oleh karenanya judul yang saya tulis dalam tulisan saya kali ini sebenarnya baru sebatas "dugaan" saja.

Alasan dugaan saya adalah karena letak geografis dan strategis Pulau Gebe yang memang berdekatan dengan perbatasan Pilipina. Dan kita semua tahu siapa pencuri yang paling bandel nyelonong (masuk tanpa izin) ke perairan Indonesia bagian Timur terutama di sekitaran Pulau Gebe. Alasan inilah yang kemudian memperkuat dugaan saya bahwa TNI AL akan memperkuat keamanan laut Indonesia dengan menempatkan salah satu markas besarnya di Pulau Gebe.  Tapi sekali lagi itu hanya sebatas dugaan saya saja. Sebab jika keseluruhan aset tersebut telah resmi berpindah ke tangan TNI AL tentu saja akan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk keperluan operasional TNI AL. Jadi bagi saya tidak mustahil jika TNI AL kemudian mendirikan sebuah markas besar di Pulau Gebe. Tapi semua itu tetap menjadi hak dan tanggung jawab TNI AL, terserah TNI AL mau diapakan aset-aset tersebut.

Tapi apakah cuma sampai di situ saja..?? Tidak. Dari sini ada kabar gembira yang harus saya sampaikan kepada saudara-saudara sekalian (masyarakat Pulau Gebe), bahwa kita perlu menyambut baik berita ini. Sebab dengan dihibahkannya sejumlah aset tersebut di atas maka sudah tentu akan ada anggaran perbaikan dan pemeliharaan dari Pemerintah Pusat. Dengan begitu fasilitas yang tadinya tidak terpakai akan dikembalikan fungsinya sebagaimana mestinya dan sudah pasti digunakan untuk keperluan TNI AL tentunya.

Dari sini kita berharap semoga kelak dengan ditugaskannya TNI AL untuk melindungi kekayaan laut Gebe secara khusus dan menjaga laut Indonesia Timur secara Umum, semoga dapat menunjang peningkatan ekonomi (pendapatan) masyarakat Nelayan di Pulau Gebe, mendukung pengembangan industri kelautan dan perikanan Pulau Gebe, dan memicu pesatnya perputaran roda ekonomi di Pulau Gebe ke depan, sehingga masyarakat Pulau Gebe bisa menjadi masyarakat yang mandiri, ulet, cinta tanah air serta mampu berdikari (berdiri di atas kaki sendiri).

Sekian dari saya, terima kasih yang sebesar-besarnya saya ucapkan kepada poskomalut.com yang telah menulis berita/informasi yang sangat berharga ini. Semoga ke depannya kami bisa terus membaca tulisan-tulisan, berita, dan informasi terkini dari poskomalut.com tentang Pulau Gebe yang sangat kami cintai dan sangat kami banggakan.

Dan terima kasih banyak pula saya ucapkan kepada om-om, bibi-bibi, kaka-kaka, teman-teman, dan ade-ade yang so cape-cape baca Sa pu tulisan ini.  Semoga ngoni samua sehat-sehat tanpa kurang suatu apapun, salaam buat keluarga di rumah, dan mari torang sama-sama berusaha dan berdo'a yang terbaik buat seluruh yang ada di Pulau Gebe, semoga hari ini dan seterusnya Gebe bisa lebih baik dari hari kemarin. "Aamiin yaa Rabba l'aalamiin..,,"

Sekian dari saya, yang baik datangnya dari Allaah 'azza wa jalla, dan yang buruk datang dari pribadi saya (Hardi) sendiri.

"Wassalaamu 'alaykum warahmatullaahi wabarakaatuhu.."

===================================================================
Tuliskan komentar, saran, dan kritik anda di kolom komentar di bawah ini:

No comments:

Post a Comment

Mohon kritik dan saran serta kesan dan komentar anda setelah melihat dan membaca blog ini.. Terima kasih..,,
By: Hardi